untuk pemilik tujuh yang berulang tahun

HAPPY BIRTHDAY

buat dia yang tanggal tujuh kemarin genap 19 tahun

070214

selamat pagi usia baru...

kau pernah bilang, subuh-subuh kamu dilahirkan ke dunia, 

jadi, aku tak akan mengucapimu pukul 00.01 layaknya Hei-Aku-yang-Perntama-Ucapin

bahkan pada jam itu kamu belum lahir.

jadi, kupilih, setelah subuh aku mengucapimu.

hahaha, sebenarnya, ada beberpa rencana jahat sebelum hari itu.

aktingku supaya kelihatan sedang ngambek, sepertinya gagal total.

karena ternyata akunya sendiri yang tidak kuasa menahan diri untuk nggak meng-sms mu 

tapi setidaknya, hari itu, rencanaku berhasil.

:)

aku mungkin nggak bisa tiba-tiba muncul di depan pintu rumahmu pukul 06.00 pagi 

sambil bawa kue bentuk hati

maaf buat yang satu ini

tapi aku juga bisa dong, menghadiahimu sebuah kue dengan beberapa lilin untuk kau tiup seusai berdoa di hari peringatan kelahiranmu itu.

bukan. bukan ku macam ini

atau blackforest dengan belasan cherry di atasnya.

bukan juga tart lapis bertingkat.

cuma kue yang dibeli semalamnya, di bakery dekat rumah.

semoga kamu tetap suka.

setidaknya, aku beli ini sambil hujan-hujanan. karena kebodohanku nggak bawa jaket di musim hujan begini.

teruuus... buat videonya.

oh believe me, i made it so hard :(

jadiii.. walau jelek, semoga kamu tetap suka.

 bagian yang paling aku suka...

saat kue yang aku siapkan di dapur

kuhadiahkan untukmu diiringi nyanyian dari bibirku..

kemudian kamu tersenyum. 

dan menyuruhku untuk meniup lilinnya bersamaan denganmu

pejaman mata kali itu, sungguh...

aku berdoa di dalamnya.

merapal kalimat yang selama ini menjadi keinginanku

lalu menuntaskannya dengan 'amin'

berharap setelah aku membuka mataku leba-lebar

ada sepasang malaikat yang mengayunkan tongkat dan mewujudkan segalanya...

bukan

aku bersedia menunggu saat yang tepat, Tuhan

asalkan kau mengabulkan doa-doaku.

lalu

doa pemuda di sebelahku

tujuh pucuk surat beramplop warna warni yang kuselipkan untukmu

semoga betul-betul sudah kamu baca.

semoga kamu tersenyum sesaat setelahnya

lalu tak lupa mengucap amin

jadilah pemuda yang diharapkan orang tuamu

jadilah kamu yang kamu -dan orang-orang yang menyayangimu- inginkan

dekatlah kamu selalu dengan Sang Khalik

agar senantiasa Ia limpahkan rezeki untukmu...

 dan hidupmu.